Contoh google form:
Senin, 13 November 2017
Jumat, 10 November 2017
Pembuatan Media Mac Conkey
PEMBUATAN MEDIA MAC CONKEY
1.
TUJUAN
a.
Siswa mampu mengetahui
prosedur pembuatan Media Mac conkey
b.
Siswa mampu membuat media Mac
Conkey
2.
DASAR TEORI
MCA ( Mac Conkey Agar )
adalah media selektif dan deffere nsial yang digunakan untuk isolasi dan
differensiasi non pemilih gram negative batang, khusunya anggota
Enterobacteriaceae keluarga dan genus Pseudomonas. Dimasukkannya violet Kristal
dan garam empedu di media mencegah pertumbuhan bakteri gram positif dan rewel
bakteri gram negative, seperti Neisseria dan Pasteurella. Teloransi bakteri
gram negative enteric untuk empedu sebagian merupakan hasil dari membrane luar
yang relative empedu tahan yang menyembunyikan empedu sensitive membrane
sitoplasma. ( Nikaido, 1996 ).
Agar mikroba dapat tumbuh
dengan baik pada suatu media harus memenuhi syarat-syarat antara lain harus
mempunyai tekanan osmosi, tegangan permukaan dan pada pH yang sesuai kebutuhan
mikroba yang dibutuhkannya, harus mengandung semua zat hara yang mudah
dipergunakan oleh mikroba, tidak mengandung zat-zat yang dapat menghambat
pertumbuhan mikroba, harus berada dalam keadaan steril sebelum digunakan agar
mikroba yang diinginkan dapat tumbuh dengan baik (Dwidjoseputro 1998: 134).
Media dapat digolongkan
berdasarkan atas susunan kimia, sifat wujudnya dan fungsinya. Penggolongan
media berdasarkan tujuan kimia, antara lain media anorganik yaitu media yang
tersusun dari bahan anorganik. Media organik yaitu media yang tersusun dari
bahan-bahan organik. Media sintetik yaitu media yang susunan kimianya dapat
diketahui dengan pasti. Media ini biasanya digunakan untuk menumbuhkan dan
mempelajari taksonomi mikroba. Penggolongan media sesuai dengan wujudnya antara
lain adalah cairan, padat yang biasanya dalam bentuk bahan-bahan organik,
misalkan adalah silica gel. Media padat yang biasanya dicairkan yaitu apabila
dalam keadaan panas akan cair (Sutedjo 1996: 276).
3.
ALAT DAN BAHAN
a.
Batang pengaduk
b.
Beacker glass
c.
Corong
d.
Erlenmayer
e.
Gelas ukur
f.
Hot Plate
g.
Autoclave
4.
PROSEDUR
a.
Ditimbang serbuk media mac
conkey
b.
dilarutkan dengan aquadest
sebanyak 250 ml
c.
Dimasukkan dalam erlenmayer
d.
Ditutup dengan kapas
e.
Dipanaskan sampai jernih
f.
Ditutup dengan kertas coklat
g.
di autoclave selama 15 menit
suhu 121o C
5.
Daftar Pustaka
Nikaido H, Vaara M. 1985. Molecular basis of bacterial outer membrane permeabilityMicrob.
Reviews 49(1):1-32.
Dwidjoseputro,
D. 1994. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Djambatan, Jakarta.
Sutedjo,N.M; A.G.
Kartasapoetra; S.Satroatmojo.1996. Mikrobiologi
Tanah. Penerbit Trinika Cipta, Jakarta.
Minggu, 05 November 2017
Renungan Hari Ini
Praktikum Laboratorium Kimia Akademi Analis Kesehatan
STANDARISASI AgNO3
1.
Tujuan
a.
Siswa Mampu mengetahui prosedur
standarisasi AgNO3
b.
Siswa mampu melakukan
standarisasi AgNO3
2.
Dasar Teori
a.
Titrasi pengendapan
adalah titrasi yang melibatkan terbentuknya endapan. Berdasarkan cara penentuan
titik akhirnya ada beberapa metode titrasi pengendapan yaitu metode gay
lussac, metode Mohr (pembentukkan endapan berdasarkan pada titik
akhir), metode Fajans (adsorbsi indikator pada endapan) dan metode
Volhard (terbentuknya kompleks warna yang larut pada titik akhir). (Skoog et al, 1994)
b.
Salah satu jenis
titrasi pengendapan yang sudah lama dikenal adalah melibatkan reaksi
pengendapan antara ion halida (Cl-, I-, Br-)
dengan ion perak Ag+. Titrasi ini biasanya disebut sebagai Argentometri
yaitu titrasi penentuan analit yang berupa ion halida (pada umumnya) dengan
menggunakan larutan standar Perak Nitrat (AgNO3). (Indigomorie, 2009)
c.
Titrasi Argentometri
berdasarkan pada reaksi pengendapan zat yang akan dianalisadengan larutan baku
AgNO3 sebagai penitrasi, menurut reaksi :Ag+ + X-
↔ AgX(Underwood dan Day, 1998)
d.
Dasar titrasi
argentometri adalah pembentukan endapan yang tidak mudah larut antara titran
dengan analit. Sebagai contoh yang banyak dipakai adalah titrasi penentuan NaCl
dimana ion Ag+ dari titran akan bereaksi dengan ion Cl-
dari analit membentuk garam yang tidak mudah larut (AgCl).AgNO3 (aq)
+ NaCl (Aq) → AgCl (s) + NaNO3 (Aq)(Indigomorie, 2009)
3.
Alat Dan Bahan
a.
Erlenmayer
b.
Buret
c.
Klem dan statif
d.
beacker glass
e.
corong
f.
pipet volume
g.
spinball
h.
gelas arloji
i.
gelas ukur
4.
Reagensia
a.
AgNO3 0,05 N
b.
Nacl
c.
Indikator K2CrO4
5.
Prosedur
a.
Disiapkan alat dan bahan
b.
Dipipet 10,0 ml Nacl
c.
Ditambah 30 ml aquadest
d.
Dititrasi dengan AgNO3 dari
warna kuning sampai merah bata
6.
Pengamatan
a.
Data Titrasi
No
|
Ml NaCl
|
Ml Titrasi
|
1
|
10,0
|
00,00 -
10,40
|
2
|
10,0
|
00,00 -
10,50
|
7.
Perhitungan
a.
N. NaOH sesungguhnya
N= gram x 1000 x Valensi
BM
ml. pembuatan
N=
0,5827 x 1000 x 1
58,44 200
N= 0,0499 N
b.
m. grek Nacl ~ m. grek AgNO3
I.
N1 x V1 = N2 x V2
0,0499 x 10,0 = N2 x 10,40
0,0499
x 10,0 = N2
10,40
0,0480 = N2
II.
N1 x V1 = N2 x V2
0,0499 x 10,0 = N2 x 10,40
0,0499
x 10,0 = N2
10,50
0,0475 = N2
c.
Rata-rata
0,0480 +
0,0475
2
= 0,0955
2
= 0,0478 N
8.
Kesimpulan
a.
Jadi, Normalitas AgNO3 sesungguhnya
adalah 0,0478 N
Langganan:
Postingan (Atom)
Peduli Diri Dari Pancaroba
MusimPancaroba adalah musim dimana cuaca berubah-ubah. Musim ini dapat menimbulkan banyak penyakit karena virus dan bakteri da...
-
Dalam vidio ini kita dapatkan bahwa saat kita menularkan kebaikan untuk orang lain maka kita juga akan memberikan semangat bagi orang lai...
-
Malam teman-teman... Aku mau buat blog baru judulnya "Peduli Diri dari Pancaroba".. Nanti disitu ada banyak yang mau aku ba...
-
MusimPancaroba adalah musim dimana cuaca berubah-ubah. Musim ini dapat menimbulkan banyak penyakit karena virus dan bakteri da...